Permasalahan dalam hidup akan terus ada. Setiap cobaan yang hadir merupakan salah satu cara supaya kamu dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Bertemu orang yang tak amanah adalah salah satu cobaan hidup yang cukup menjadi beban. Bagaimana tidak? Saat kepercayaan sudah diberikan kepadanya, tetapi ternyata dia tak amanah dan meninggalkanmu begitu saja. Tentu, rasa sakit di hati tak akan mudah dihilangkan. Meski begitu, ketahuilah kamu masih punya banyak hal untuk dilakukan daripada sekadar sedih berkelanjutan.
Untuk itu, 5 hal ini dapat membuat hatimu kembali tenang meski dirimu telah disakiti oleh orang yang tak amanah. Simak ulasannya berikut ini :
- To the Point dengan Orang yang Bersangkutan
Bicarakan masalahmu kepada orang yang tak amanah tersebut. Tanyakan mengapa dirinya tak amanah dan cari tahu akar permasalahan ada di mana. Tak perlu basa-basi saat menanyakannya. Langsung saja
to the point ke pokok masalah dengan bahasa yang mudah dimengerti. Tanyakan mengapa dia bisa seperti itu dan apa yang akan dia lakukan untuk menyelesaikan amanahnya. Jika perlu, kamu berikan juga solusi supaya dia cepat tanggap menyelesaikan amanahnya.
- Jangan Menghindar Jika Masih Ada Masalah yang Belum Diselesaikan
Menghindar adalah cara yang buruk, kamu tidak boleh menyikapinya dengan cara ini. Tetapi, hadapi dengan wajah tegak dan hati yang pemaaf. Selesaikan dengan kepala dingin dan tidak emosi, dengan begitu hatimu akan jauh lebih tenang. Selesaikan setiap permasalahan secara bertahap hingga orang yang tak amanah tersebut menjelaskan masalahnya dan memberikan solusi dengan baik. Lalu, berikan waktu untuk dia membereskan semua amanahnya tanpa ada yang tertinggal.
- Tidak Nyinyir di Sosial Media
Tidak perlu
nyinyir di sosial media. Cukup kamu dan sahabat terdekatmu saja yang tau duduk permasalahan sebenarnya. Jika kamu
nyinyir dan saling sindir satu sama lain, hatimu akan semakin tak tenang. Sikapi secara bijak dengan menahan tangan untuk menuliskan hal buruk tentangnya. Jika kamu melihat dia yang
nyinyir, abaikan saja. Lebih baik kamu lakukan hal yang positif dan terus berkarya. Hajar dia yang tak amanah itu dengan prestasi bukan
nyinyiran! Setuju?
- Selesaikan dengan Perkataan Baik dan Sopan
Meski hati teriris, sakit dan perih, kamu harus tetap berkata baik dan sopan kepadanya. Mungkin saja memang dia sedang khilaf dan kamu harus mengingatkan supaya tak kebablasan. Ada baiknya setiap manusia saling mengingatkan kepada sesama. Jangan ada permusuhan dan lebih baik hindari hal tersebut dari awal berteman. Ajak dia diskusi hingga menemukan solusi terbaik. Hanya dengan cara seperti ini hatimu akan jauh lebih tenang dan tak mudah kalut lagi.
Sumber: Happy Moms Writer, karya Estrilook Community diterbitkan Bitread, 2019