ISBN :
-
e-ISBN :
978-623-224-124-4
Isi Buku 96 Halaman (0 Colour + 96 B/W)
Mencintai seseorang seperti menyerahkan takdir pada sebuah dadu di atas meja judi. Beruntung atau buntung. Beruntung jika orang yang dicintai, juga mencintai. Tetapi buntung, jika yang dicintai, malah mengkhianati.
Sialnya, bagi mereka-mereka yang dikhianati, kenangan manis dan kenangan pahit bak dua sisi koin mata uang logam. Tak terpisahkan dan tak terlupakan.
Inilah yang termaktub dalam novel ini. "Dibuang, Sebuah Nama yang Tertinggal" adalah sebuah usaha untuk memisahkan diri dari kenangan. Sebuah usaha untuk ke luar dari jerat kepiluan. Meski cinta tak beragama, ia laksana Tuhan yang terus mengintai. Se-ateisnya seseorang, ia juga bertemu Tuhan setelah mati.