ISBN :
9786232243309
e-ISBN :
9786232243316
Isi Buku 199 Halaman (0 Colour + 199 B/W)
Seorang pemuda kampung bernama Sujang datang ke Bandung untuk menjadi mahasiswa. Pertemuannya dengan seorang perempuan yang menjadi kader di organisasinya, membuatnya semakin bergairah. Tempat pertemuan keduanya lebih sering di perpustakaan dan toko buku. Setiap akhir pekan, menjelang Sabtu sore, di mana setiap pasangan kekasih akan bersiap untuk malam mingguan, namun keduanya selalu bergumul dalam komunitas menulis. Mengucapkan isi pikiran bukan dalam konteks percintaan, tetapi pasangan ini justru selalu bertukar gagasan. Bahkan Si Sujang seringkali dominan mengungkapkan daya hayalnya tentang negara, kepemimpinan, dunia mahasiswa, dan problem sosial. Keduanya juga kerap membicarakan kegelisahannya mengenai dunia pendidikan di masa yang akan datang. Mulai dari dunia pendidikan yang terlalu pragmatis, pola pengajaran yang memaksa, dan minimnya kehadirian pemerintah di dalam memberikan pendidikan yang layak bagi rakyatnya juga salah satu bagian dari kegelisannya. Di penghujung kuliahnya, pasangan ini bingung apa rencana untuk masa depannya. Apa yang diharus dilakukan ketika seorang mahasiswa telah lulus dari kuliahnya? Apakah ketika lulus kuliah berarti berakhirnya idealisme?