ISBN : 978-602-0721-32-3

e-ISBN : 978-602-0721-33-0

Pada tahun pertama Haris bersemangat menempuh studi di Ujung Pandang. Hal ini didukung oleh Harun, sebagai kakaknya dan kekasihnya, Seruni. Pada saat memasuki semester empat, Haris terjerumus pada sisi gelap kehidupan kota, hal yang tidak pernah dilakukannya di desa. Aibnya diketahui oleh keluarga, saat kehidupan Haris semakin memburuk. Ia tidak dikirimi uang lagi oleh Harun, juga surat dari Seruni, dan nilai kuliah di tahun ketiga kuliahnya pun menurun drastis. Hingga pada malam hari, Haris bertekad untuk mengubah kehidupannya. Akankah Haris diterima kembali oleh Harun dan Seruni, setelah perjuangan mengubah kehidupannya? TITY…ENGKAU SELALU DI HATIKU Nama lengkapnya Mariaty. Oleh teman-teman dia dipanggil Tity. Berbekal paras cantik dan tubuhnya yang aduhai, dia berprofesi sebagai mata-mata untuk tentara Republik, selain sebagai tenaga Palang Merah di masa Perang Kemerdekaan. Suatu saat dia diperintahkan oleh kekasihnya bernama Hamdi, untuk mencari informasi terkait gudang persenjataan yang dimiliki Belanda. Seraya Tity menjalankan misi sebagai mata-mata, di luar sana Hamdi membidikkan senjatanya ke tentara Belanda. Satu–dua kali misi sepasang kekasih ini berhasil. Untuk ketiga kalinya, Tity kembali menjadi mata-mata dan Hamdi membidik tentara Belanda. Berhasilkah Tity dan Hamdi menjalankan misinya? Ataukah mereka gugur sehingga mereka menjadi Pahlawan Kemerdekaan?