Abad pertengahan maseh, pengetahuan dan Sains tertuju ke negeri-negeri muslim seperti Iraq, Afghanistan, Madinah, Spanyol dan sebagainya yang kebanyakan berada di wilayah Timur Tengah. Kemudian di akhir abad ke-10an para ilmuwan dan filsuf dari Yunani seperti Plato dan Aristoteles mulai banyak disebarkan dan dipelajari tulisan-tulisannya di samping itu penemuan-penemuan baru pun berlangsung bermunculan.
Tokoh cendekiawan muslim melakukan penerapan pembaharuan dan meninggalkan teori-teori lama, banyak para cendekiawan muslim melakukan percobaan dalam pencarian kebenaran dan membuktikan teori-teori lama yang keliru dengan cara penelitian dan inovasi.
Timur Tengah yang dahulu merupakan pemimpin dunia dalam hal ilmu pengetahuan, budaya, dan sastra, sekarang terkenal dengan perang, terorisme, dan lahan sengketa serta cadangan minyak yang menjadi bahan perebutan elit-elit global. Pada abad sekarang seolah-olah kita tidak ingat akan sejarah masa keemasan negeri-negeri muslim di Timur Tengah. Hal ini ditutupi dengan munculnya masa Renaissance zaman kebangkitan bangsa eropa, sehingga Galileo Galilei atau Leonardo da Vinci  yang lebih dikenal di dunia  tanpa kita sadari masa keemasan bangsa muslim itu sendiri