ISBN : -

e-ISBN : masih dalam proses

Design Thinking (DT) merupakan strategi berpikir kreatif, digunakan dalam proses merancang solusi. Saat ini digunakan oleh lebih banyak orang untuk menyelesaikan masalah dalam bisnis atau sosial. Design Thinking penting karena memfasilitasi proses kreatif yang terfokus pada pengguna, mendorong iterasi berkelanjutan, memadukan metode ilmiah untuk validasi solusi, mempromosikan kerja tim kolaboratif, serta menghasilkan solusi yang praktis dan bernilai, baik dalam bentuk produk, layanan, maupun pengalaman pengguna. 

The Design Council memperkenalkan Double Diamond pada tahun 2004. Double Diamond Design Thinking adalah kerangka kerja (framework) yang digunakan untuk membantu tim dalam mengatasi masalah kompleks atau menciptakan solusi baru dengan pendekatan yang berpusat pada pengguna (user-centered approach). Pendekatan ini tidak hanya menciptakan inovasi, tetapi juga memberikan keunggulan kompetitif melalui solusi yang lebih sesuai dan bermanfaat bagi pelanggan.

DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, A. (2020). Pola Kebijakan Digitalisasi Penyiaran di Indonesia. Aristo, 8(1), 76. https://doi.org/10.24269/ars.v8i1.2263
Alamsyah, F. F., Amaliasari, D., & Satriani, I. (2018). Tingkat Kepercayaan Khalayak Terhadap Pemberitaan Di Media Massa Di Kota Bogor (Pengembangan Media Literasi Pada Khalayak). Jurnal Komunikasi Pembangunan. https://doi.org/10.29244/jurnalkmp.16.2.266-273
Armando, A. (2014). The greedy giants: Centralized television in post-authoritarian Indonesia.  International    Communication           Gazette. https://doi.org/10.1177/1748048514524106
Arthur Asa Berger. (2019). Media and Communication Research Methods. An Introduction to Qualitative and Quantitative Approaches. In Journal of Chemical      Information     and  Modeling. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Aryadi, A. W. (2012, February 4). Migrasi ke digital, TV lokal merugi ratusan miliar. Retrieved from https://industri.kontan.co.id/news/migrasi-ke-digital- tv-lokal-merugi-ratusan-miliar