Pada puisi semua perasaan bebas tumpah tanpa perlawanan bait puisi hanyalah remah ruang dan waktu yang menjadikan tiada. Karena antara ada dan tiada Tuhanlah yang tahu. Antologi Puisi Rizal De Loesie ini menggambarkan Kesunyian hati, ketiadaan dan harapan-harapan Ketika semua…

Parade syair yang bertajuk BIRU ini merupakan luapan perasaan dari banyak mata dan kepala, hingga mampu mentransformasikan aneka rasa tersebut menjadi semakin kuat dan mendalam. Kata-kata pada kumpulan puisi ini terasa mengalir, menyentak kesadaran dan haru yang memungkinkan persoalan hidup…

Aku yang ingin membuatmu ingat Bahwa langkah yang kau ambil kemarin Membawamu sejauh ini Mempertemukanmu dengan perbedaan Yang tak pernah kau temukan Di dalam kamar tidur berdebumu

Sebagian besar puisi yang ada dalam buku ini adalah puisi-puisi personal yang ditujukan kepada personal pula. Tak jarang sejatinya di bawah judul ada nama yang saya tulis, karena memang puisi itu ditujukan untuknya. Melalui berbagai pertimbangan, terutama masalah etika, begitu…

Dalam sebuah hutan, angin menyapanya dengan jenaka Tawarkan penganan tak terbantah Dalam sebuah hutan, angin bercerita Pada sebuah masa yang agung Di mana kamu, aku, kita dan mereka bersahabat dengan indahnya Mainkan pedang sampai bernyanyi Lemparkan panah pada apel–apel penantian…