ISBN : 978-602-6416-92-6

e-ISBN : 978-602-5804-67-0

"Saya Tersesat di Jalan yang Benar” merupakan salah satu kisah yang diangkat dari sebagian realita penulis. Sebuah perjuangan yang bermodalkan tekad dan semangat yang membuahkan hasil manis. Berawal dari keterpaksaan, namun karena sebuah hijrah kemudian terbiasa dan pada akhirnya mampu istiqamah. Sebuah cerita dari Bunga Pertama memberikan banyak gambaran seorang Ukhti Reni Marlina. Lalu, dilanjutkan dengan Bunga Kedua dan seterusnya yang merupakan hijrah yang tak bisa dilupa, dimana lingkungan membuatnya seperti jatuh cinta. Kegigihan dan tekad yang kuat agar dapat berpendidikan tinggi dengan bermodalkan hafalan Al-Qur’an mampu memotivasinya untuk terus menggapai mimpi dan cita-cita. Ridha orangtua yang sulit didapat berganti menjadi restu yang manis karena melihat kesungguhan kita dalam menggapai mimpi dan cita-cita.  “Perjalanan Cinta Menuju SEBI” salah satu cerita yang diambil dari kisah nyata menuju Kampus Perjuangan yang saya duduki saat ini. Saat melihat atau membaca judul ini, mungkin ada yang bertanya atau asing dengan nama “SEBI”. Namun, bagi saya kampus inilah yang akan memulai segala cita yang akan digapai. Kampus Perjuangan inilah yang membuat saya bertahan untuk tetap menulis. Dalam kisah ini, sosok wanita tangguh bertekad ingin kuliah meski tak mendapat restu kedua orangtua. Hingga akhirnya, dengan bermodalkan tekad dan semangat menempuh perjalanan yang penuh lika-liku namun mampu memberikan hasil yang manis dan tak terlupa. Inilah lika-liku yang ku namai “Perjalanan Cinta Menuju SEBI”.